Kamis, 3 Jul 2025
  • Feed
  • Like
  • Save
  • Aktivitas
  • Blog
  • Terkini
    • Kriminalitas dan Hukum
    • Politiik
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Serba-serbi
  • Opini
🔥 HOT NEWS
Mbak Ita Geleng-geleng Kepala saat Iin Singgung Kemungkinan Eks Wali Kota Cemburu
KPK Tetapkan Putra Banyumas Eks-Sekjen MPR Ma’ruf Cahyono Jadi Tersangka Korupsi
Mauro Zijlstra, Harapan Baru Garuda dari Belanda
Lengkap! Berikut Daftar Identitas Korban Tewas dan Selamat KMP Tunu Pratama Jaya
Agar Selamat di Laut, Ini Doa Nabi Nuh yang Perlu Dibaca Saat Naik Kapal
Font ResizerAa
narakita.idnarakita.id
  • Terkini
  • Sport
  • Serba-serbi
  • Opini
Search
  • Terkini
    • Kriminalitas dan Hukum
    • Politiik
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Serba-serbi
  • Opini
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Internasional

Tuvalu Terancam Tenggelam karena Perubahan Iklim, Warga Difasilitasi Migrasi ke Australia

Negara Tuvalu di Pasifik terancam tenggelam karena perubahan iklim. Warga Tuvalu difasilitas migrasi ke Australia dengan visa iklim.

R. Izra
Last updated: Juni 29, 2025 12:59 pm
R. Izra
Juni 29, 2025
Share
3 Min Read
Ilustrasi Negara Tuvalu di kawasan Pasifik yang terancam tenggelam karena perubahan iklim. (AI)
Ilustrasi Negara Tuvalu di kawasan Pasifik yang terancam tenggelam karena perubahan iklim. (AI)
SHARE

NARAKITA – Negara Tuvalu yang berada di kepulauan kecil di Pasifik, terancam tenggelam pada 2050 karena perubahan iklim.

Tuvalu bekerja sama dengan Australia, memfasilitasi warga negara untuk bermigrasi ke Negeri Kanguru menggunakan jenis visa baru, yaitu Pacific Engagement Visa atau visa iklim.

Visa jenis baru dibuat sebagai bagian dari perjanjian yang disebut “Australia-Tuvalu Falepili Union”.

Lebih dari sepertiga warga negara Tuvalu telah mendaftar untuk mendapatkan visa iklim pertama di dunia, yang akan memungkinkan mereka untuk bermigrasi secara permanen ke Australia.

Program visa iklim Australia untuk warga Tuvalu dibuka untuk pendaftaran pertama pada 16 Juni.

Namun, pendaftar visa untuk program tersebut membludak sementara hanya tersedia 280 visa yang akan diberikan kepada warga Tuvalu setiap tahun melalui undian acak.

Departemen Luar Negeri Australia telah menetapkan program visa ini sebagai respons penting terhadap ancaman perpindahan penduduk yang disebabkan oleh perubahan iklim.

Mengutip BBC, Sabtu (28/6/2025) dengan ketinggian hanya lima meter di atas permukaan laut, kepulauan Pasifik yang kecil ini merupakan salah satu negara yang paling terancam di dunia.

Sementara menurut angka sensus tahun 2022, negara kepulauan ini merupakan rumah bagi 10.643 orang.

Setelah di bukanya program visa perubahan iklim, hingga 27 Juni sudah ada 1.124 aplikasi yang masuk, yang mencakup 4.052 warga negara Tuvalu termasuk anggota keluarga.

Jika berhasil, pemegang Pacific Engagement Visa akan diberikan izin tinggal permanen tanpa batas waktu di Australia. Ini berarti mereka bisa tinggal di Australia selamanya.

Selain itu, mereka akan memiliki kemampuan untuk bepergian masuk dan keluar negara tersebut dengan bebas yang memberikan mereka fleksibilitas perjalanan yang tinggi.

Visa ini tidak hanya memberikan izin tinggal, tetapi juga akses penuh ke berbagai layanan sosial dan pendidikan penting di Australia, setara dengan yang diterima warga negara Australia sendiri.

Jenis visa baru ini yaitu Pacific Engagement Visa dibuat sebagai bagian dari perjanjian yang disebut “Australia-Tuvalu Falepili Union”.

Perjanjian ini diumumkan pada Agustus 2024, dan di dalamnya termasuk komitmen dari Canberra untuk mendukung Tuvalu dalam menghadapi berbagai ancaman, seperti bencana alam, keadaan darurat kesehatan masyarakat dan agresi militer.

“Untuk pertama kalinya ada sebuah negara yang berkomitmen secara hukum untuk mengakui status kenegaraan dan kedaulatan Tuvalu di masa depan, tidak peduli seberapa parah dampak kenaikan permukaan laut yang disebabkan oleh perubahan iklim terhadap daratannya,” kata Perdana Menteri Tuvalu Feleti Teo.

Ilmuwan NASA telah memperkirakan bahwa sebagian besar daratan dan infrastruktur penting di Tuvalu akan tenggelam pada tahun 2050. (*)

TAGGED:tuvalu tenggelam perubahan iklimtuvalu tenggelam warga migrasi ke australiatuvalu terancam tenggelam karena perubahan iklimvisa iklim pertama di dunia
Share This Article
Email Copy Link Print

T R E N D I N G

Mbak Ita Geleng-geleng Kepala saat Iin Singgung Kemungkinan Eks Wali Kota Cemburu
Juli 3, 2025
KPK Tetapkan Putra Banyumas Eks-Sekjen MPR Ma’ruf Cahyono Jadi Tersangka Korupsi
Juli 3, 2025
Mauro Zijlstra, Harapan Baru Garuda dari Belanda
Juli 3, 2025
Lengkap! Berikut Daftar Identitas Korban Tewas dan Selamat KMP Tunu Pratama Jaya
Juli 3, 2025
Agar Selamat di Laut, Ini Doa Nabi Nuh yang Perlu Dibaca Saat Naik Kapal
Juli 3, 2025

Berita Terkait

Ketua DPR RI Puan Maharani bersama pimpinan DPR lainnya, memerhatikan sejumlah pertanyaan wartawan yang ditujukan kepadanya dalam konferesi pers di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Internasional

Puan Berharap Duta Besar Memahami Situasi Global

baniabbasy
Ilustrasi terpidana berada di dalam sel penjara.
Internasional

Duduk Perkara Selebgram Indonesia AP Dijatuhi Hukuman 7 Tahun oleh Junta Militer Myanmar

R. Izra
Puan Minta Pemerintah Segera Mitigasi Dampak Konflik Israel-Iran
Internasional

Puan Minta Pemerintah Segera Mitigasi Dampak Konflik Israel-Iran

baniabbasy
Rudal Iran berhasil menembus sistem pertahanan Israel Iron Dome, hingga membuat markas besar IDF rusak parah.
Internasional

Rudal Iran Tembus Iron Dome Israel, Markas Besar IDF Rusak Parah

R. Izra
  • Home
  • Kantor dan Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
narakita.id
Facebook Twitter Youtube Rss Medium

Narakita merupakan media kolaboratif dengan tagline “New Hope for Everyone” yang membuka ruang untuk semua ide, semua koneksi dan semua masa depan.

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?