NARAKITA, SEMARANG – Anggota ormas Gerakan Pemuda Ka’bah (GPK) berlagak garang, menantang anggota TNI yang berupaya menerobos konvoi GPK di Jalan Raya Magelang-Purworejo.
Kejadian tersebut terekam kamera amatir dan videonya viral di media sosial. Dalam video terlihat rombongan ormas GPK sedang konvoi dengan sepeda motor.
Di frame yang sama, terlihat seseorang beratribut GPK emosi menunjuk-nunjuk pengemudi mobil OZ milik TNI, tepatnya Batalyon Infanteri (Yonif) 412 Purworejo.
Anggota GPK terlihat beberapa kali mendobrak dan menendang pintu mobil OZ. Pengemudi mobil yang berseragam TNI pun merespon dengan emosi.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IV/Diponegoro, Kolonel Inf Andy Soelistyo membenarkan anggota TNI dari 412 Purworejo terlibat cekcok dengan anggota ormas GPK di Magelang, Senin (2/6/2025).
Kejadian itu berlangsung saat dua anggota TNI yang mengendarai mobil OZ sedang perjalanan dari Magelang menuji Purworejo.
Setibanya di Salaman Magelang, mobil diberhentikan lantaran sedang ada konvoi.
“Ada konvoi dari GPK yang ibaratnya mereka itu memenuhi jalan, kemudian ada yang digas-gas. Sehingga secara umum mengganggu kelancaran arus lalan lintas,” beber Andy saat dikonformasi, Senin (2/6/2025).
Anggota TNI sudah sempat berhenti, tetapi berniat melanjutkan perjalanan saat melihat ada celah. Namun, pihak ormas GPK tidak memberi jalan sembari menunjukkan gestur emosional.
Andy menegaskan tidak sampai terjadi pukul-pukulan antara kedua belah pihak. Ketegangan diredam oleh angota Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang sedang bertugas di sekitar lokasi.
Kasus ini sempat berlanjut, tetapi diselesaikan lewat jalur mediasi yang dihadiri Bupati, Kapolres, dan GPK.
Andy mengimbau kepada seluruh pihak, termasuk ormas GPK untuk bersama-sama menjaga ketertiban di masyarakat. (*)