• Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Nasional
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Sirkular
  • Serba-serbi
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Opini
Font ResizerAa
narakita.idnarakita.id
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Nasional
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Sirkular
  • Serba-serbi
  • Sport
  • Opini
Search
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Nasional
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Sirkular
  • Serba-serbi
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Opini
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Internasional

Korsel Dihempas Badai dan Longsor, 14 Orang Tewas, Ribuan Mengungsi

Hujan lebat yang melanda sebagian wilayah Korea Selatan selama lima hari berturut-turut, sebagian provinsi di Korea Selatan dilanda bencana banjir dan tanah longsor. Belasan warga ditemukan tewas, puluhan lainnya masih hilang dan ribuan mengungsi.

baniabbasy
Last updated: Juli 21, 2025 3:52 am
baniabbasy
Juli 21, 2025
Share
2 Min Read
Korea Selatan dilanda banjir dan tanah longsor. Akibatnya belasan orang dinyatakan tewas, puluhan hilang dan ribuan lainnya mengungsi. hujan lebat sejak Rabu hingga Minggu (20/7/2025) menjadi pemicu terjadinya musibah tersebut. Foto: Yonhap
Korea Selatan dilanda banjir dan tanah longsor. Akibatnya belasan orang dinyatakan tewas, puluhan hilang dan ribuan lainnya mengungsi. hujan lebat sejak Rabu hingga Minggu (20/7/2025) menjadi pemicu terjadinya musibah tersebut. Foto: Yonhap
SHARE

NARAKITA, KOREA SELATAN – Hujan badai selama lima hari berturut-turut, membuat sejumlah wilayah di Korea Selatan dilanda banjir bandang dan tanah longsor. Peristiwa yang menewaskan 14 warga lokal tersebut terjadi pada Minggu (20/7/2025.

Menurut Kementerian Dalam Negeri dan Badan Pemadam Kebakaran Nasional Korsel, sebagaimana dilansir dari media setempat Seoul, per Minggu (20/7/2025), pukul 05.00 Waktu setempat, Sebagian besar korban tewas dan hilang, terjadi di wilayah selatan tepatnya di kota Sancheong.

Selain banyaknya korban jiwa, puluhan warga diyatakan hilang dan ribuan korban lainya mengungsi akibat bencana banjir dan tanah longsor di Korea Selatan tersebut. Seperti yang terjadi di kota Osan Provinsi Gyeonggi, Seosan dan Dangjin di Provinsi Chungcheong Selatan. Begitu pula korban yang ada di kota Gwangju, barat daya Korea.

Hujan deras yang mengguyur Korsel sejak Rabu (16/7/2025), membuat Sancheong tergenang air setinggi 793,5 mm (31,5 inci). Begitu juga di Kota Hapcheon yang tergenang air hingga 699 mm (27,5 inci), dan kota Hadong setinggi 621,5 mm (24,5 inci).

Berdasarkan laporan kantor berita AFP, selain tanah longsor melanda rumah-rumah dan banjir menyapu kendaraan di kota wisata Gapyeong, dua orang dinyatakan tewas dan empat orang lainya hilang.

Seorang perempuan berusia 70-an tewas ketika rumahnya runtuh akibat tanah longsor, sementara jenazah seorang pria berusia 40-an ditemukan di dekat jembatan setelah tenggelam, lapor kantor berita resmi Korea Selatan, Yonhap.

Curah hujan hampir 170 mm (6,7 inci) tercatat di wilayah Provinsi Gyeonggi, sekitar 70 km (40 mil) di timur Seoul, Minggu pagi.

Dua jenazah ditemukan di sana pada Minggu pagi selama operasi pencarian dan penyelamatan, sehingga jumlah korban tewas di wilayah pedesaan yang berpenduduk 33.000 orang itu menjadi delapan, dengan enam orang masih hilang.

Dua dari 12 orang yang dilaporkan hilang berasal dari kota Gwangju di barat daya, kata Yonhap.

Yonhap juga mengutip pihak berwenang yang menyatakan bahwa mereka telah mencatat 1.920 kasus jalan yang terendam banjir, hilangnya tanah, dan hancurnya fasilitas umum, serta 2.234 kasus kerusakan properti pribadi lainnya, seperti bangunan dan lahan pertanian.(*)

TAGGED:Banjir di KorselKorsel Banjir dan tanah longsor
Share This Article
Email Copy Link Print

T E R K I N I

Mengenang Mgr Soegijapranata, SCU Gaungkan Semangat “Perjumpaan yang Mengubah”
Juli 22, 2025
Lawan Beras Oplosan, Pemkot Andalkan Srikandi Pangan
Juli 22, 2025
Agustina Dorong Pemetaan Potensi Kelurahan untuk Hidupkan Koperasi Merah Putih
Juli 22, 2025
Raih Indeks Integritas Tertinggi, KPK Ingatkan Jateng Perkuat Pencegahan Korupsi
Juli 22, 2025
Gandeng PWNU, Pemprov Jateng Akselerasi Pembangunan Umat
Juli 22, 2025

Trending Minggu Ini

Deretan Skandal Ijazah Palsu Pejabat di Belahan Dunia
Juli 19, 2025
Partainya Keluarga Jokowi, Kaesang Kembali Terpilih Jadi Ketua Umum PSI
Juli 19, 2025
Polda Jabar Telusuri Tragedi di Pernikahan Anak Gubernur Dedi Mulyadi
Juli 19, 2025
Eks Rektor UGM Bongkar Dugaan Kejanggalan Gelar Sarjana Jokowi: Tak Pernah Lulus S1?
Juli 17, 2025
Gubernur Luthfi Dinobatkan Sebagai Kepala Daerah Inspiratif
Juli 19, 2025

Berita Terkait

Tentara bayaran Rusia dalam perang melawan Ukraina, Satria Arta Umbara, menangis ingin jadi WNI lagi.
Internasional

Tentara Bayaran Rusia Nangis-nangis Ingin Jadi WNI (Lagi)!

R. Izra
Pangeran Arab Saudi, Al Waleed bin Khalid meninggal dunia pada Sabtu (19/7/2025) usai koma 20 tahun.
Internasional

‘Pangeran Tidur’ Arab Saudi Meninggal Dunia setelah 20 Tahun Hidup dalam Kondisi Koma

R. Izra
Warga Palestina membantu mengevakuasi warga yang terluka akibat serangan biadab pasukan Israel Sabtu (19/7/2025). Foto: APF
Internasional

Dunia Ramai-Ramai Kutuk Serangan Brutal Israel di Gaza

baniabbasy
Pesawat India Air yang jatuh kecelakaan pada 12 Juni 2025. Diduga pilot sengaja mematikan sklar bahan bakar sesaat setelah lepas landas. Foto: dok/ist
Internasional

Fakta Jatuhnya Pesawat India Air; Pilot Matikan Saklar Bahan Bakar

baniabbasy
narakita.id
Facebook Twitter Youtube

Narakita merupakan media kolaboratif dengan tagline “New Hope for Everyone” yang membuka ruang untuk semua ide, semua koneksi dan semua masa depan.

  • Home
  • Kantor dan Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Penggunaan
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?