NARAKITA, BANDUNG – Di tengah guyuran hujan yang tak kunjung reda, suasana haru menyelimuti rumah duka di Kampung Sukasari, Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Selasa (13/5). Sejumlah karangan bunga terhampar di sepanjang jalan masuk rumah Mayor CPL Anda Rohanda, yang menjadi salah satu korban dalam tragedi ledakan amunisi di Garut, pada Senin (12/5).
Mayor Anda, yang sedang menjalankan tugas di Garut, tak pernah menyangka bahwa tugas negara kali ini akan berujung pada kejadian memilukan. Insiden ledakan yang terjadi saat proses pemusnahan amunisi di Desa Sagara, Cibalong, Garut, merenggut nyawa Anda bersama tiga rekannya, termasuk Kolonel Antonius Hermawan, Kopda Eri Priambodo, dan Pratu April Setiawan.
Di rumah duka, para pelayat tampak memenuhi halaman rumah, menunggu kedatangan jenazah yang dijadwalkan tiba sekitar pukul 10.00 WIB. Tak sedikit anggota TNI yang datang untuk memberikan penghormatan terakhir, mengingat Mayor Anda adalah sosok yang dihormati dalam lingkungan dinas. Suasana semakin emosional dengan kehadiran keluarga yang terus mengingat kebaikan sosok yang pergi terlalu cepat.
Lilis Suryani, kakak ipar Mayor Anda, terlihat terisak saat menceritakan betapa kagetnya mereka menerima kabar duka tersebut.
“Kami terakhir mendengar kabar itu sekitar pukul 12.30 WIB kemarin. Semua terasa begitu mendalam, terutama bagi kami yang mengenalnya sebagai sosok ayah yang penuh tanggung jawab,” ujar Lilis, sambil menahan haru.
Keluarga tak pernah menyangka bahwa kejadian tragis itu akan menimpa Mayor CPL Anda. Mereka mengenal Anda sebagai pribadi yang tegas, namun sangat menyayangi keluarga.
“Selama ini tidak pernah terdengar kabar buruk tentangnya. Ia seorang ayah yang sangat peduli, selalu bertanggung jawab kepada keluarga,” tambah Lilis.
Mayor Anda meninggalkan seorang istri dan tiga anak yang tentu saja merasakan kehilangan yang sangat mendalam. Meski tak dapat mengungkapkan rasa sakit yang mereka rasakan, keluarga berusaha tegar menghadapi kenyataan pahit ini. Jenazah Mayor Anda direncanakan akan dimakamkan di TPU Kampung Sukasantri, di dekat rumahnya.
Kehilangan ini juga dirasakan oleh rekan-rekan sesama anggota TNI. Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat, Brigadir Jenderal Wahyu Yudhayana, menyampaikan bahwa insiden ledakan tersebut merenggut nyawa empat prajurit TNI, termasuk Mayor Anda. Jenazah Kolonel Hermawan sudah dipindahkan dari Bekasi dan dimakamkan di Yogyakarta, sementara jenazah Mayor Anda, Kopda Eri, dan Pratu April disemayamkan di kantor gudang pusat munisi III TNI AD, Pulogebang, Jakarta Timur, sebelum dibawa ke kampung halaman masing-masing.
Tragedi ini meninggalkan luka mendalam, tidak hanya bagi keluarga korban, tetapi juga bagi seluruh bangsa Indonesia.