Kamis, 22 Mei 2025
  • Feed
  • Like
  • Save
  • Aktivitas
  • Blog
narakita.id
  • Terkini
    • Kriminalitas dan Hukum
    • Politiik
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Serba-serbi
  • Opini
🔥 HOT NEWS
Pramono Anung Tidak Perlu Viral Seperti Kepala Daerah Lainnya
Awas Modus Baru Penipuan! Pakai Suara Pejabat
Juarai Liga Europa 2025, Tottenham Hotspur Akhiri Puasa Gelar
Mengenal Stroke Hemoragik, Penyebab Kepergian Suami Najwa Shihab
Lawan Lemak Perut dengan 5 Minuman Pagi Ini, Efeknya Bikin Ringan Seharian
Font ResizerAa
narakita.idnarakita.id
  • Terkini
  • Sport
  • Serba-serbi
  • Opini
Search
  • Terkini
    • Kriminalitas dan Hukum
    • Politiik
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Serba-serbi
  • Opini
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Politiik

Kamboja Terinspirasi Indonesia Punya Ketua DPR Perempuan, Puan: Alhamdulillah

R. Izra
Last updated: Mei 7, 2025 2:37 pm
R. Izra
Mei 7, 2025
Share
5 Min Read
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Puan Maharani, menerima kunjungan kehormatan Ketua Senat Kerajaan Kamboja, Samdech Akka Moha Sena Padei Techo Hun Sen di Gedung DPR, Rabu (7/5/2025).
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Puan Maharani, menerima kunjungan kehormatan Ketua Senat Kerajaan Kamboja, Samdech Akka Moha Sena Padei Techo Hun Sen di Gedung DPR, Rabu (7/5/2025).
SHARE

NARAKITA, JAKARTA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Puan Maharani, menerima kunjungan kehormatan Ketua Senat Kerajaan Kamboja, Samdech Akka Moha Sena Padei Techo Hun Sen di Gedung DPR, Rabu (7/5/2025).

Dalam kunjungan kenegaraan itu, Hun Sen ditemani sejumlah Senat Kerajaan Kamboja. Sementara, Puan didampingi Wakil Ketua Komisi IX DPR Charles Honoris, Anggota Komisi I DPR Nico Siahaan, Anggota Komisi III DPR Gilang Dhielafararez, dan Duta Besar Indonesia untuk Kamboja Santo Darmosumarto.

Kepada Puan, Hun Sen menyatakan Kamboja terinspirasi oleh Indonesia, dalam kepemimpinan perempuan. Saat ini, kata Hunsen, Kamboja juga memiliki ketua parlemen perempuan yakni Khuon Sudary.

“Beliau menyampaikan terinspirasi oleh Indonesia, jadi sekarang di Kamboja juga ada ketua DPR perempuan. Jadi Alhamdulillah Indonesia dan Kamboja punya Ketua DPR perempuan,” kata Puan.

Dalam pertemuan ini, Puan juga mengajak Hun Sen yang merupakan mantan Perdana Menteri Kamboja itu melakukan Tour Building Gedung Nusantara.

Puan pun menjelaskan Gedung Nusantara yang juga dikenal dengan sebutan gedung kura-kura adalah salah satu tempat bersejarah di Indonesia. Ia menyebut pertemuan di gedung kura-kura memiliki arti penting.

“Gedung ini digagas oleh Presiden pertama RI Bapak Sukarno. Atap gedung ini mencerminkan adanya kepakan sayap burung yang melambangkan Indonesia yang akan akan tumbuh dan berkembang,” tutur Puan.

Saat bilateral meeting, Puan berbicara soal eratnya hubungan Indonesia dengan Kamboja yang telah terjalin sejak era Presiden Sukarno dan Raja Norodom Sihanouk. Puan juga menuturkan kontribusi Indonesia dalam proses perdamaian Kamboja di tahun 1980-an dan 1990-an sebagai warisan nilai-nilai dialog dan rekonsiliasi yang masih relevan saat ini.

“Hubungan yang erat di masa lalu tentu diharapkan dapat menjadi fondasi bagi hubungan yang solid bagi hubungan masa kini, dan di masa depan,” sebut perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.

Puan melanjutkan, Indonesia dan Kamboja perlu memperkuat kerja sama dalam menghadapi tantangan global seperti persaingan kekuatan besar dan perang dagang. Kedua negara juga dinilai perlu memperkokoh solidaritas ASEAN demi terciptanya kawasan Asia Tenggara yang damai dan stabil.

“Saat ini diperlukan sinergi antara pemerintah dan parlemen dalam mengatasi berbagai tantangan global, yang semakin kompleks,” jelas Puan.

Dalam pertemuan tersebut, Puan dan Hun Sen sempat membahas persoalan Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Kamboja, meski tidak secara khusus. Untuk kerja sama antar-parlemen, Puan menekankan pentingnya diplomasi parlemen dalam menghadapi tantangan global dan krisis multidimensi.

Ia mendorong kerja sama lebih erat antara DPR RI dan Senat Kamboja melalui kunjungan pimpinan dan anggota parlemen, pertukaran pengetahuan, serta keterlibatan dalam forum regional seperti AIPA, APA (Asian Parliamentary Assembly), dan IPU (Inter-Parliamentary Union)

“Hubungan parlemen yang lebih erat akan memperkuat rasa saling percaya dan saling pengertian antara kedua negara,” jelasnya.

Lebih lanjut, mantan Menko PMK ini mengapresiasi volume perdagangan bilateral 2024 yang telah melampaui USD 1 miliar, namun masih ada potensi yang bisa ditingkatkan. Puan mendorong konektivitas dan promosi dua arah dalam memperkuat kerja sama ekonomi, termasuk rencana pembukaan rute penerbangan langsung oleh AirAsia rute Kamboja-Bali dan tambahan rute Jakarta–Phnom Penh.

“Kita perlu mencari peluang baru meningkatkan perdagangan bilateral. Indonesia berkomitmen untuk memperkuat kerja sama ekonomi bilateral dengan meningkatkan konektivitas, mempromosikan perdagangan dua arah, dan meningkatkan kerja sama investasi,” paparnya.

Puan juga mendorong kerja sama dalam aspek pengembangan industri halal Kamboja. Hal ini disebut dapat tercipta dengan dukungan Indonesia dalam pelatihan sertifikasi halal untuk mempermudah ekspor ke negara-negara Muslim.

“Kita juga perlu mengembangkan persahabatan antar masyarakat terutama generasi muda, guna mendukung solidnya hubungan kedua negara,” tutur Puan.

Pada kesempatan ini, Hun Sen juga menekankan pentingnya peningkatan hubungan antara Indonesia dan Kamboja. Apalagi, Kamboja merasa memiliki hubungan spesial dengan Indonesia. Bahkan Kamboja akan memberi nama jalan di ibukotanya dengan nama dua tokoh Indonesia yakni sang Proklamator, Sukarno, dan legenda diplomat Ali Alatas.

Hun Sen mengundang Puan untuk datang ke Phnom Penh menghadiri peresmian dua nama jalan itu.

“Saya merasa terhormat bahwa kontribusi Indonesia telah diakui dengan dinamainya dua jalan di Phnom Penh berdasarkan nama tokoh-tokoh Indonesia, yaitu Presiden Sukarno dan Menteri Luar Negeri Ali Alatas,” ungkapnya. (*)

TAGGED:Kamboja punya Ketua DPR perepmpuanKamboja terinspirasi IndonesiaKetua DPR perempuanperempuan ketua parlemenPuan terima kunjungan Senat Kerajaan Kamboja
Share This Article
Email Copy Link Print

T R E N D I N G

Pramono Anung Tidak Perlu Viral Seperti Kepala Daerah Lainnya
Mei 22, 2025
Awas Modus Baru Penipuan! Pakai Suara Pejabat
Mei 22, 2025
Juarai Liga Europa 2025, Tottenham Hotspur Akhiri Puasa Gelar
Mei 22, 2025
Mengenal Stroke Hemoragik, Penyebab Kepergian Suami Najwa Shihab
Mei 22, 2025
Lawan Lemak Perut dengan 5 Minuman Pagi Ini, Efeknya Bikin Ringan Seharian
Mei 22, 2025

Berita Terkait

Kedua Paslon Bupati-Wakil Bupati Barito Utara yang didiskualifikasi MK- foto: dok humas
Politiik

Terbukti Lakukan Money Politik, MK Batalkan Hasil Pilkada Barito Utara 2024

T. Budianto
Ketua DPR RI Puan Maharani ingin agar Israel diisolasi oleh dunia internasional, khususnya oleh negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI).
Politiik

Pimpin Sidang Uni Parlemen Negara Anggota OKI, Puan Maharani Ingin Israel Diisolasi

R. Izra
Wakil Sekjen PDI Perjuangan Utut Adianto
Politiik

Calon Sekjen PDI Perjuangan di Tangan Megawati

Moh. Ibnu Abbas
Menteri Pertanian Amran Sulaiman masuk bursa calon ketum PPP
Politiik

Menteri Amran Sulaiman dan Dudung Masuk Bursa Calon Ketum PPP

Moh. Ibnu Abbas
  • Home
  • Kantor dan Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
narakita.id
Facebook Twitter Youtube Rss Medium

Narakita merupakan media kolaboratif dengan tagline “New Hope for Everyone” yang membuka ruang untuk semua ide, semua koneksi dan semua masa depan.

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?