• Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Nasional
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Sirkular
  • Serba-serbi
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Opini
Font ResizerAa
narakita.idnarakita.id
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Nasional
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Sirkular
  • Serba-serbi
  • Sport
  • Opini
Search
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Nasional
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Sirkular
  • Serba-serbi
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Opini
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Ekonomi Sirkular

DPR Minta Industri Semen Pelopori Gerakan Energi Hijau

Berdasarkan laporan Kementerian ESDM, sektor industri menyumbang sekitar 22% emisi Gas Rumah Kaca (GRK) nasional pada 2022, di mana industri semen menjadi salah satu kontributor utama karena ketergantungan terhadap energi fosil, terutama batu bara.

baniabbasy
Last updated: Juli 15, 2025 3:46 pm
baniabbasy
Juli 15, 2025
Share
3 Min Read
Politisi PDI Perjuangan yang juga Anggota Komisi VII DPR RI Novita Hardini meminta industri semen jadi pelopor terwujudnya target Net Zero Emissions 2060.
Politisi PDI Perjuangan yang juga Anggota Komisi VII DPR RI Novita Hardini meminta industri semen jadi pelopor terwujudnya target Net Zero Emissions 2060.
SHARE

NARAKITA, BOGOR – Sektor industri, khususnya industri semen, diharapkan lebih banyak menggunakan energi terbarukan sebagai bentuk langkah kongkrit mendukung program pemerintah, mewujudkan target Indonesia mencapai net zero emissions 2060.

Harapan itu disampaikan Anggota Komisi VII DPR RI Novita Hardini usai mengikuti Kunjungan Kerja Spesifik (Kunspek) Komisi VII DPR RI ke PT. Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) di Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Senin (14/7/2025).

“Industri semen adalah salah satu sektor yang memiliki tingkat konsumsi energi sangat tinggi, serta menghasilkan emisi karbon signifikan. Maka, sektor ini justru memiliki potensi terbesar untuk menjadi motor penggerak transisi energi di Indonesia,” ujar Novita.

Politisi PDI Perjuangan ini menambahkan, transformasi energi tidak cukup hanya digerakkan oleh pemerintah pusat, tetapi juga harus diadopsi oleh pelaku usaha di lapangan.

Berdasarkan laporan Kementerian ESDM, sektor industri menyumbang sekitar 22% emisi Gas Rumah Kaca (GRK) nasional pada 2022, di mana industri semen menjadi salah satu kontributor utama karena ketergantungan terhadap energi fosil, terutama batu bara.

Sebab itu, dalam hal ini, Novita turut menyoroti pentingnya adopsi teknologi rendah karbon seperti pemanfaatan Refuse Derived Fuel (RDF), biomassa, dan co-processing limbah sebagai sumber energi alternatif.

Novita juga menyayangkan masih belum maksial dan optimalya kolaborasi antara industri dan pemerintah daerah. “Masih banyak MoU antara industri dan pemda yang hanya berhenti di atas kertas, tidak ada tindak lanjut nyata. Padahal, peran daerah sangat vital dalam mempercepat adopsi teknologi energi terbarukan,” tegasnya.

Untuk itu, Novita mengajak pelaku industri untuk dapat mengambil peran sebagai ‘bapak asuh’ gerakan energi hijau di daerah. “Industri bisa berperan sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam membina program energi hijau berbasis masyarakat, seperti pengelolaan sampah menjadi energi atau pembangunan unit RDF lokal. Jangan tunggu diperintah, harus proaktif,” serunya.

Sebagai bentuk dukungan legislaif, Komisi VII DPR RI berkomitmen untuk terus mengawal regulasi yang mendukung transformasi energi di sektor industri. Termasuk di dalamnya adalah insentif fiskal untuk industri yang menerapkan efisiensi energi, kemudahan perizinan untuk teknologi hijau, dan kebijakan transisi energi yang adil bagi semua.

“Kalau kita ingin masa depan energi Indonesia lebih bersih dan berkelanjutan, industri semen harus jadi pelopornya, bukan pengekor,” tutupnya.(*)

TAGGED:industri semen pelopor energi terbarukanKomisi VII DPR RINet Zero EmissionNovita Hardini
Share This Article
Email Copy Link Print

T E R K I N I

Timnas Indonesia akan memainkan babak akhir Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Arab Saudi dan Irak pada 8 dan 11 Oktober 2025. Menang dalam dua laga tersebut, Indonesia lolos Final Piala Dunia 2026
Ronde 4: Babak Akhir Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
Juli 17, 2025
Awas!! Klaim Berlebihan Produk Skincare Bisa Dipenjara 12 Tahun
Juli 17, 2025
Ilustrasi tindak pidana korupsi.
Saksi Korupsi BUMD Cilacap Masuk Rumah Sakit Jiwa, Disetting Jadi Gila?
Juli 17, 2025
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Trump Turunkan Tarif Bea Masuk Jadi 19 Persen untuk Indonesia, Siapa Untung Siapa Buntung?
Juli 17, 2025
Eks Rektor UGM Bongkar Dugaan Kejanggalan Gelar Sarjana Jokowi: Tak Pernah Lulus S1?
Juli 17, 2025

Trending Minggu Ini

Agenda Besar Jokowi: Exit Strategi dan “Menolak Punah”
Juli 15, 2025
Eks Rektor UGM Bongkar Dugaan Kejanggalan Gelar Sarjana Jokowi: Tak Pernah Lulus S1?
Juli 17, 2025
Trump Turunkan Tarif Bea Masuk Jadi 19 Persen untuk Indonesia, Siapa Untung Siapa Buntung?
Juli 17, 2025
Awas! Beras Yang Anda Konsumsi, Premium ‘Oplosan’
Juli 15, 2025
Saksi Korupsi BUMD Cilacap Masuk Rumah Sakit Jiwa, Disetting Jadi Gila?
Juli 17, 2025

Berita Terkait

Ekonomi Sirkular

Sampah Masih Cemari Lingkungan, DLHK Jateng Dorong Ekonomi Sirkular Hingga Tingkat Desa

T. Budianto
Ekonomi Sirkular

Menuju Energi Bersih, PLN Siapkan PLTS Berbaterai untuk Karimunjawa

T. Budianto
Ekonomi Sirkular

IEU-CEPA Jadi Pintu Masuk Produk Hijau RI ke Pasar Eropa

T. Budianto
Ilustrasi cara kerja Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Ekonomi Sirkular

Pertamina NRE Berminat Kembangkan Nuklir, Target Dirikan PLTN di Pulau Ini

R. Izra
narakita.id
Facebook Twitter Youtube

Narakita merupakan media kolaboratif dengan tagline “New Hope for Everyone” yang membuka ruang untuk semua ide, semua koneksi dan semua masa depan.

  • Home
  • Kantor dan Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Penggunaan
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?