• Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Nasional
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Sirkular
  • Serba-serbi
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Opini
Font ResizerAa
narakita.idnarakita.id
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Nasional
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Sirkular
  • Serba-serbi
  • Sport
  • Opini
Search
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Nasional
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Sirkular
  • Serba-serbi
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Opini
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Kriminalitas dan Hukum

Dalih Aipda Robig: Gamma Tewas Bukan karena Saya Tembak, tapi . . .

Polisi anggota Polrestabes Semarang Aipda Robig berdalih, Gamma -siswa SMK yang tewas ia tembak- meninggal bukan karena muntahan pelurunya, tapi Robig menyalahkan teman-teman Gamma.

R. Izra
Last updated: Juli 15, 2025 4:20 pm
R. Izra
Juli 15, 2025
Share
2 Min Read
Terdakwa Aipda Robig Zaenudin (baju putih) mengikuti sidang pledoi di PN Semarang, Selasa (15/7/2025). (bae)
Terdakwa Aipda Robig Zaenudin (baju putih) mengikuti sidang pledoi di PN Semarang, Selasa (15/7/2025). (bae)
SHARE

NARAKITA, SEMARANG – Aipda Robig Zaenudin anggota Polrestabes Semarang mengakui telah melesatkan tembakan yang tak sengaja mengenai siswa SMK bernama Gamma Rizkynata Oktafandy.

Meskipun begitu, Robig melalui penasihat hukumnya, Bayu Arief, menyebut kematian Gamma bukan semata-mata disebabkan tembakan, tetapi ada beberapa faktor lainnya yang saling berkaitan.

“Gamma meninggal bukan hanya disebabkan tembakan senjata api, namun dapat juga dari lambatnya korban mendapat penanganan medis,” kata Bayu Arief saat membaca pembelaan di Pengadilan Negeri Semarang, Selasa (15/7/2025).

Dalam kasus itu, Robig menembak ke arah roda sepeda motor yang ditumpangi Gamma di Jalan Candi Penataran Kota Semarang pada Minggu (24/11/2024) dini hari.

Robig mengeklaim menembak saat berupaya menghentikan laju pengendara yang terlibat kejar-kejaran sambil membawa senjata tanjam jenis cocor bebek dan celurit.

Robig ikut mengantar Gamma ke Rumah Sakit Dr Kariadi Semarang. Waktu itu Gamma masih dalam keadaan hidup meski ada darah yang menetes.

“Gamma dalam keadaan masih hidup saat dibawa ke IGD rumah sakit,” ujarnya. Gamma dinyatakan meninggal Minggu pukul 01.56 WIB.

Menurutnya, kematian Gamma turut disebabkan karena faktor lambatnya mendapat penanganan medis. Robig lantas menyalahkan teman-teman Gamma.

“Gamma tidak segera mendapatkan perawatan medis dikarenakan teman-temannya tidak segera dibawa ke rumah sakit sehingga kehabisan darah,” tuturnya.

Selain itu, Robig juga menyalahkan rumah sakit yang tidak langsung menangani pasien.

“Dari pukul 00.40 WIB sampai 01.00 WIB, anak korban Gamma belum dilakukan operasi atau masuk ke ruang tindakan,” imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, Jaksa menyatakan Aipda Robig Zaenudin bersalah menembak siswa. Terdakwa dituntut pidana 15 tahun penjara dan denda Rp200 juta. (bae)

TAGGED:gamma tewas ditembakheadlinerobig mengelak gamma tewas karena ia tembakrobig salahkan teman gammarobig salahkan teman-teman gammarobig tak terima disebut tembak gamma hingga tewas
Share This Article
Email Copy Link Print

T E R K I N I

Gubernur Ahmad Luthfi meninjau pelaksanaan program cek kesehatan gratis dan program Speling di Temanggung, Selasa (15/7/2025). (humas pemprov)
4,6 Juta Warga Jateng Akses Program Cek Kesehatan Gratis, Terintegrasi dengan Speling
Juli 15, 2025
Ketua DPR RI Puan Maharani saat diwawancara awak media di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.
Soal Rencana Bansos Permanen untuk Tiga Golongan, Puan Ingatkan Perkara Validasi Data
Juli 15, 2025
Aspidsus Kejati Jateng, Lukas Alexander Sinuraya (tengah) sedang menjelaskan kasus korupsi pembiayaan ekspor LPEI Surakarta. (humas kejati)
Tak Kapok Dipenjara 4 Tahun, Pimpinan LPEI Surakarta Kembali Terjerat Korupsi Rp81 Miliar
Juli 15, 2025
Ketua DPR RI, Puan Maharani.
Ihwal Hasil Fit and Proper Test Dubes, Puan: Sekarang Bolanya di Ekskutif
Juli 15, 2025
Mengenal Shella Bernadetha: “Middle Blocker” Idola, dari Lapangan Voli hingga Sorotan Media
Juli 15, 2025

Trending Minggu Ini

Awas! Beras Yang Anda Konsumsi, Premium ‘Oplosan’
Juli 15, 2025
Agenda Besar Jokowi: Exit Strategi dan “Menolak Punah”
Juli 15, 2025
Tol Klaten-Prambanan Resmi Dibuka, Bupati Dorong Lonjakan Wisatawan
Juli 15, 2025
Mentan Temukan Beras Oplosan, Begini Tips Agar Tak Salah Pilih
Juli 15, 2025
Awal Agustus, Kongres PDI Perjuangan 2025?
Juli 15, 2025

Berita Terkait

Ketua DPR RI Puan Maharani.
Politik

Ketua DPR Puan Maharani Tegaskan Putusan MK Soal Pemisahan Pemilu Salahi UUD ’45

R. Izra
Kriminalitas dan Hukum

Sindikat Penjualan Bayi ke Singapura Patok Harga Satu Anak Bayi Rp 11 – 16 Juta

Nugroho P.
BGN mengajukan anggaran untuk program MBG tahun 2026 sebesar Rp 335 triliun. Sasaran 82,9 juta penerima. Dalam setiap bulan sebesar Rp25 triliun.
Nasional

BGN Ajukan Anggaran MBG 2026 ke DPR Sebesar Rp 335 Triliun

baniabbasy
Kriminalitas dan Hukum

Iswar Akui Alihkan Anggaran Sekolah Rusak Era Mbak Ita

T. Budianto
narakita.id
Facebook Twitter Youtube

Narakita merupakan media kolaboratif dengan tagline “New Hope for Everyone” yang membuka ruang untuk semua ide, semua koneksi dan semua masa depan.

  • Home
  • Kantor dan Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Penggunaan
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?