NARAKITA, JAKARTA – Kabar baik datang bagi jutaan keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh Indonesia. Pemerintah melalui Kementerian Sosial kembali menyalurkan bantuan sosial tambahan berupa sembako pada pertengahan tahun ini.
Penyaluran bansos ini merupakan bentuk perhatian langsung Presiden kepada masyarakat yang paling terdampak secara ekonomi. Program ini disebut sebagai “penebalan bansos”, yakni tambahan bantuan sebesar Rp200 ribu untuk bulan Juni dan Juli.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul, menyampaikan bahwa bantuan ini ditujukan bagi penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang saat ini jumlahnya mencapai lebih dari 18 juta KPM. Bantuan akan dikirimkan secara bertahap mulai bulan ini.
Tak hanya BPNT, program bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) juga sedang dalam tahap penyaluran triwulan kedua. Diperkirakan lebih dari 10 juta keluarga akan menerima pencairan PKH dalam beberapa waktu ke depan.
Adapun proses penyaluran bantuan sembako telah mencapai 95,5 persen. Artinya, hanya sekitar 805 ribu KPM yang masih dalam proses pembukaan rekening kolektif (burekol). Dari jumlah tersebut, sekitar 654 ribu adalah penerima PKH.
Sebagai bentuk transparansi, Kementerian Sosial telah menyediakan akses digital agar masyarakat bisa mengecek status penerimaan bansos cukup lewat ponsel.
Referensi resmi terkait penyaluran ini dikutip dari laman Kemensos dan dilansir pada Sabtu (14/6/2025). Artikel ini disusun untuk memberikan panduan praktis kepada masyarakat agar dapat mengetahui apakah mereka termasuk penerima bantuan sosial terbaru ini.
Berikut 8 langkah mudah cek bansos lewat HP:
1. Akses Situs Resmi Kemensos
Buka browser di ponsel Anda, lalu ketik alamat website: https://cekbansos.kemensos.go.id.
2. Pilih Lokasi Tempat Tinggal
Setelah halaman terbuka, pilih nama provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa sesuai dengan data di KTP Anda.
3. Masukkan Nama Sesuai KTP
Isikan nama lengkap penerima manfaat sesuai dengan KTP. Pastikan tidak ada salah ketik agar data mudah ditemukan.
4. Ketik Kode Keamanan
Terdapat empat huruf acak dalam kotak kode. Ketik ulang kode tersebut ke kolom yang tersedia. Jika tidak terbaca, klik kotak untuk mendapatkan kode baru.
5. Klik Tombol “Cari Data”
Setelah semua kolom terisi, tekan tombol “Cari Data”. Sistem akan mulai memproses permintaan Anda.
6. Tunggu Hasil Pencarian
Dalam beberapa detik, sistem akan menampilkan data penerima bansos berdasarkan informasi yang Anda input.
7. Periksa Status Penerima
Jika nama Anda terdaftar sebagai penerima bansos, akan muncul status bantuan serta jenis bantuan yang diterima.
8. Cek Secara Berkala
Jika belum terdaftar, cek kembali beberapa hari kemudian. Data bisa saja diperbarui oleh pihak Kemensos secara bertahap.
Langkah-langkah ini sangat membantu agar masyarakat tidak perlu datang langsung ke kantor kelurahan atau Dinas Sosial. Cukup dengan ponsel dan koneksi internet, informasi bansos bisa diakses di mana saja.
Masyarakat diharapkan tetap aktif memantau perkembangan bantuan sosial agar tidak tertinggal informasi. Pastikan juga nomor KTP dan data keluarga telah sesuai dengan sistem Dukcapil.
Kemudahan ini menjadi upaya pemerintah untuk menyalurkan bantuan secara merata dan efisien, khususnya kepada mereka yang benar-benar membutuhkan.
Dengan bantuan tambahan yang cair dua bulan ini, diharapkan beban ekonomi masyarakat bisa berkurang, sekaligus mendongkrak konsumsi rumah tangga yang berdampak pada perputaran ekonomi nasional.
Periksa sekarang juga, siapa tahu Anda termasuk penerima bansos tambahan yang mulai disalurkan bulan ini. (*)