NARAKITA, JAKARTA – Siapa sangka, bakso yang sering kita nikmati di pinggir jalan hingga restoran mewah kini mendapat pengakuan dunia. Tak tanggung-tanggung, lima varian bakso Indonesia berhasil masuk dalam daftar bakso terenak dunia versi TasteAtlas. Sebuah kebanggaan sekaligus pembuktian bahwa cita rasa nusantara mampu bersaing di kancah internasional.
TasteAtlas, sebuah platform pemeringkatan kuliner dunia, menempatkan bakso Indonesia di posisi ke-17. Dalam keterangannya, mereka menggambarkan bakso sebagai hidangan sup bola daging yang populer dengan perpaduan budaya Asia dan Eropa. Tak hanya itu, kelezatan bakso diakui dari kombinasi kaldu gurih, mi, dan bakso kenyal, dengan tambahan tahu, telur, pangsit, serta bumbu pelengkap seperti kecap manis dan sambal.
Lima Bakso Terbaik yang Mengharumkan Indonesia
-
Bakso Klasik – Peringkat 17
Bakso klasik Indonesia sukses menembus peringkat 17 dunia. Kelezatannya berasal dari daging yang kenyal berpadu dengan kuah kaldu yang menggugah selera. Tak peduli tempatnya, baik di gerobak kaki lima maupun restoran ternama, bakso tetap menjadi primadona. Aroma rempah yang kuat berpadu dengan cita rasa yang hangat, membuat bakso klasik selalu dirindukan oleh siapa saja. -
Bakso Goreng – Peringkat 20
Siapa yang bisa menolak gurih dan renyahnya bakso goreng? Bakso yang dikenal sebagai basreng ini memang memikat dengan tekstur luarnya yang krispi namun lembut di dalam. Dibuat dari daging sapi, ayam, atau ikan, bakso goreng biasanya dinikmati bersama saus sambal atau kecap manis. Sensasi kriuknya menjadikan bakso ini favorit sebagai camilan santai. -
Bakso Solo – Peringkat 21
Bakso Solo menawarkan kesederhanaan yang penuh kehangatan. Kuahnya yang bening dengan aroma rempah yang lembut berpadu dengan bihun, mi kuning, tahu, dan pangsit. Cita rasanya yang ringan namun kaya menjadikan bakso ini sempurna sebagai hidangan harian. Tak heran, bakso Solo berhasil menempati posisi ke-21 dalam daftar bakso terenak dunia. -
Bakso Bakar – Peringkat 39
Jika ingin sensasi berbeda, bakso bakar bisa menjadi pilihan. Dari kota Malang, bakso ini dipanggang di atas bara api setelah sebelumnya direbus hingga matang. Olesan saus manis dan pedas membuat bagian luarnya sedikit gosong namun lezat. Perpaduan rasa gurih, manis, dan berasap memberi pengalaman kuliner yang tak terlupakan. -
Bakso Ayam – Peringkat 57
Varian bakso yang lebih ringan ini menggunakan daging ayam sebagai bahan utama. Disajikan dalam kuah bening dengan tahu, mi, dan bumbu sederhana, bakso ayam menjadi pilihan tepat bagi mereka yang mencari hidangan rendah lemak. Rasanya yang lembut membuatnya cocok untuk anak-anak maupun pencinta bakso yang lebih sehat.
Bakso, Representasi Kuliner Indonesia
Masuknya lima varian bakso Indonesia dalam daftar bakso terenak dunia menunjukkan betapa kuatnya daya tarik kuliner nusantara. Tak hanya menjadi makanan rakyat, bakso kini menjadi bagian dari identitas kuliner dunia.
Peringkat pertama dalam daftar ini ditempati oleh Polpet dari Italia, sebuah bakso daging yang biasa disajikan dengan saus tomat. Meski demikian, bakso Indonesia tetap tampil menonjol dengan ragam rasa dan penyajian yang unik.
Dengan pencapaian ini, kita patut berbangga bahwa kuliner lokal tak hanya menggugah selera tetapi juga mampu mengharumkan nama bangsa. Bakso, kini tak hanya menjadi sajian sehari-hari, tetapi juga bagian dari kekayaan budaya Indonesia di mata dunia.