• Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Nasional
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Sirkular
  • Serba-serbi
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Opini
Font ResizerAa
narakita.idnarakita.id
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Nasional
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Sirkular
  • Serba-serbi
  • Sport
  • Opini
Search
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Nasional
  • Daerah
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Sirkular
  • Serba-serbi
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Opini
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Serba-serbi

Luthfi Klaim Koperasi Merah Putih di Jateng Mampu Serap 68.000 Tenaga Kerja, Bagaimana Perhitungannya?

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi mengeklaim Koperasi Merah Putih di Jateng mampu serap minimal 68.000 tenaga kerja.

R. Izra
Last updated: Juli 12, 2025 5:13 pm
R. Izra
Juli 12, 2025
Share
2 Min Read
Pengurus Kopdes Merah Putih Pekopen menjalankan usaha koperasi dengan menjual saruy-sayuran segar, Kamis (1072025). (humas pemprov)
Pengurus Kopdes Merah Putih Pekopen menjalankan usaha koperasi dengan menjual saruy-sayuran segar, Kamis (1072025). (humas pemprov)
SHARE

NARAKITA, SEMARANG – Koperasi Desa Merah Putih di Jawa Tengah berjumlah 8.523 yang tersebar di 35 kabupaten/kota. Keberadaan koperasi itu diklaim mampu menyerap lebih dari 68 ribu tenaga kerja.

“Kalau kami hitung, setidaknya ada 68.184 tenaga kerja. Ini angka minimal ya, karena nanti bisa berkembang,” kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jateng, Eddy Sulistiyo Bramiyanto, Jumat (11/7/2025).

Dia mengatakan, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi menginstruksikan agar Kopdes Merah Putuh bermanfaat bagi masyarakat, terutama membuka lapangan kerja dan menekan angka kemiskinan di desa.

Dikatakan, perputaran uang di desa melalui koperasi ini memiliki potensi besar. Produsen hingga konsumen sama-sama merasakan manfaatnya.

Bramiyanto menjelaskan, 100 persen dari 8.523 Koperasi Desa Merah Putih itu sudah berbadan hukum. Sebanyak 59,10 persen sudah memiliki kantor.

Jika diklasifikasikan berdasar unit usahanya, kopdesnya berfariasi, ada yang bergerak di penjualan sembako, bisnis apotek, klinik kesehatan, simpan pinjam, penyediaan gudang, bidang logistik, hingga usaha di bidang pakan ternak, penjualan pupuk dan obat-obatan pertanian.

Dalam pengembangannya, kata Bram, ke depan ia mendorong koperasi bisa bekerja sama dengan BUMD dan BUMN. Dengan catatan semua model bisnis dijalankan dengan kalkulasi yang tepat.

“Biaya produksi, operasional benar-benar dihitung, sehingga tahu untung berapa karena perputaran uang harus produktif,” tandasnya.

Saat ini ia mendorong yang sudah siap untuk beroperasi maka bisa langsung melakukannya. Dengan pola yang tepat maka Koperasi Desa Merah Putih ini bisa menjadi tumpuan menyejahterakan masyarakat di desa.

Gubernur Luthfi mengatakan, Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan meluncurkan secara resmi Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada 19 Juli 2025.

Gubernur sudah menyiapkan semuanya terkait kegiatan launching tersebut.

Luthfi mendukung penuh percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di wilayahnya. Terlebih para kepala desa dan lurah juga menyambut antusias langkah percepatan tersebut.

“Antusias kepala desa sangat bagus. Nantinya koperasi itu untuk memutar ekonomi di desa. Kalau semua ada koperasi di masing-masing desa, maka ekonomi di desa akan berputar,” kata Luthfi. (*)

TAGGED:koperasi merah putihkoperasi merah putih jateng tenaga kerjakoperasi merah putih tenaga kerja jatenglaunching koperasi merah putih
Share This Article
Email Copy Link Print

T E R K I N I

Ilustrasi embun es atau embun upas yang terjadi saat musim 'mbediding'.
Embun Es dari Dieng hingga Bromo, Fenomena Mbediding Diperkirakan hingga Agustus
Juli 13, 2025
Pariwisata RI Go Internasional, Promosi Besar-besaran di Eropa
Juli 13, 2025
Erick Thohir: Ketua PSSI Kota/Kab Ditunjuk Asprov PSSI
Juli 12, 2025
Rekaman CCTV Ungkap Aktivitas Terakhir Diplomat Kemlu Sebelum Ditemukan Tewas di Kos Menteng
Juli 12, 2025
Kejagung mengumumkan status tersangka terhadap bos minyak Riza Chalid dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina. Foto: dok/humas
Bos Minyak Riza Chalid Jadi Tersangka Tapi Sudah di Singapura
Juli 13, 2025

Trending Minggu Ini

Yusril Ungkap Prabowo Perintah Gibran Berkantor di Papua, Juru Bicara OPM Langsung Merespons
Juli 11, 2025
OPM Pertanyakan Kapasitas Gibran Selesaikan Masalah Papua: Apa Kualifikasinya? Percuma!
Juli 9, 2025
Diperiksa KPK di Polda Jatim, Khofifah Tegaskan Penyaluran Dana Hibah Sesuai Prosedur
Juli 11, 2025
Meski Dituntut 15 Tahun Penjara, Aipda Robig Penembak Siswa SMK Semarang Tetep Petentengan ”Membusungkan Dada’
Juli 9, 2025
Prabowo Tugaskan Gibran Berkantor di Papua, Penyingkiran atau Malah Penyelamatan di Tengah Tuntutan Pemakzulan?
Juli 9, 2025

Berita Terkait

Pengurus Kopdes Merah Putih Pekopen menjalankan usaha koperasi dengan menjual saruy-sayuran segar, Kamis (1072025). (humas pemprov)
Daerah

Kopdes Merah Putih di Jateng Sudah Beroperasi, Ini Kata Gubernur Luthfi

R. Izra
Rayyan Arkan Dikha
Serba-serbi

Viral Kelas Internasional! Tarian Bocah Kuansing di Ujung Perahu Disorot Klub PSG

Nugroho P.
Serba-serbi

Gara-gara Dedi Mulyadi? Sekolah Swasta di Purwakarta Terancam Sepi, Efek Kebijakan Kuota Rombel di Sekolah Negeri

Nugroho P.
Serba-serbi

Awas Sekali Klik Bisa Habis!! Begini Cara Penjahat Siber Bobol M-Banking Tanpa Sentuh Dompet

Nugroho P.
narakita.id
Facebook Twitter Youtube

Narakita merupakan media kolaboratif dengan tagline “New Hope for Everyone” yang membuka ruang untuk semua ide, semua koneksi dan semua masa depan.

  • Home
  • Kantor dan Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Penggunaan
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?