Rabu, 9 Jul 2025
  • Feed
  • Like
  • Save
  • Aktivitas
  • Blog
  • Terkini
    • Daerah
    • Politik
    • Nasional
    • Kriminalitas dan Hukum
    • Ekonomi & Bisnis
    • Internasional
    • Pendidikan & Budaya
  • Serba-serbi
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Opini
🔥 HOT NEWS
BPKP Jateng Fokus Awasi Pengadaan Barang dan Jasa yang Rawan Korupsi
Polisi Buru Pelaku Pelemparan Batu ke KA Sancaka di Wilayah Klaten
Gaya Petentengan Aipda Robig Disorot, ‘Busungkan Dada’ setelah Dituntut Hukuman 15 Tahun Penjara
Prabowo Perintah Gibran Berkantor di Papua? Urus Persoalan Bumi Cendrawasih
Raja Media Dahlan Iskan Tersangka Penggelapan, Pelapornya Jawa Pos
Font ResizerAa
narakita.idnarakita.id
  • Terkini
  • Serba-serbi
  • Sport
  • Opini
Search
  • Terkini
    • Daerah
    • Politik
    • Nasional
    • Kriminalitas dan Hukum
    • Ekonomi & Bisnis
    • Internasional
    • Pendidikan & Budaya
  • Serba-serbi
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Opini
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Kriminalitas dan Hukum

Gaya Petentengan Aipda Robig Disorot, ‘Busungkan Dada’ setelah Dituntut Hukuman 15 Tahun Penjara

Aipda Robig, polisi Polrestabes Semarang yang tembak mati siswa SMK, tetap jalan petantang petenteng, setelah dituntut hukuman 15 tahun penjara.

R. Izra
Last updated: Juli 8, 2025 6:59 pm
R. Izra
Juli 8, 2025
Share
1 Min Read
Aipda Robig Zaenudin berjalan dengan membusungkan dada usai menjalani sidang tuntutan di PN Semarang, Selasa (8/7/2025). (bae)
Aipda Robig Zaenudin berjalan dengan membusungkan dada usai menjalani sidang tuntutan di PN Semarang, Selasa (8/7/2025). (bae)
SHARE

NARAKITA, SEMARANG – Anggota Polrestabes Semarang, Aipda Robig Zaenudin masih terlihat berjalan petentengan meski dituntut 15 tahun penjara oleh jaksa di PN Semarang, Selasa (8/7/2025).

Usai sidang pembacaan surat tuntutan, Aipda Robig bergegas mengenakan masker dan rompi tahanan. Lalu ia berjalan dengan membusungkan dada ke depan.

Ia tak menoleh saat dicecar tanggapan atas tuntutan jaksa dalam sidang hari ini.

Tim penasihat hukum Aipda Robig juga langsung meninggalkan ruangan usai majelis hakim menutup persidangan.

“No comment. No comment,” ucapnya saat ditanya sambil jalan.

Dalam sidang itu, Ketua Majelis Hakim PN Semarang Mira Sendangsari sempat mempersilakan Aipda Robig berkonsultasi dengan penasihat hukum untuk menyikapi tuntutan.

Namun, Aipda Robig enggan berdisi dan langsung menyatakan bakal ajukan pembelaan.

Majelis hakim mempersilakan penasihat hukum terdakwa maupun terdakwa secara pribadi menyampaikan nota pembelaan pada sidang pekan depan.

Sebagai informasi, Anggota Polrestabes Semarang, Aipda Robig Zaenudin dituntut 15 tahun penjara dan denda Rp200 juta subsider 6 bulan penjara.

Jaksa menilai Aipda Robig terbukti bersalah melakukan kekerasan terhadap anak yang mengakibatkan mati dan melakukan kekerasan terhadap anak yang mengakibatkan luka. (bae)

TAGGED:dituntut hukumangaya aipda robiggaya aipda robig dituntut hukuman 15 tahun penjarasidang aipda robig
Share This Article
Email Copy Link Print

T R E N D I N G

BPKP Jateng Fokus Awasi Pengadaan Barang dan Jasa yang Rawan Korupsi
Juli 9, 2025
Polisi Buru Pelaku Pelemparan Batu ke KA Sancaka di Wilayah Klaten
Juli 8, 2025
Gaya Petentengan Aipda Robig Disorot, ‘Busungkan Dada’ setelah Dituntut Hukuman 15 Tahun Penjara
Juli 8, 2025
Prabowo Perintah Gibran Berkantor di Papua? Urus Persoalan Bumi Cendrawasih
Juli 8, 2025
Raja Media Dahlan Iskan Tersangka Penggelapan, Pelapornya Jawa Pos
Juli 8, 2025

Berita Terkait

Keluarga korban penembakan didampingi kuasa hukumnya memberi pernyataan usai mendengar sidang tuntutan terdakwa Robig Zaenudin di PN Semarang, Selasa (872025). (bae)
Kriminalitas dan Hukum

Senyum Lega Keluarga Gamma saat Dengar Aipda Robig Dituntut 15 Tahun Penjara

R. Izra
Jaksa menyerahkan surat tuntutan kepada terdakwa Robig Zaenudin dalam sidang di PN Semarang, Selasa (872025). (bae)
Kriminalitas dan Hukum

Aipda Robig Dituntut Hukuman 15 Tahun Penjara, Polisi Tembak Mati Pelajar SMK di Semarang

R. Izra
Misa 1000 hari arwah Iwan Budi. Keluarga menunggu penuntasan kasus pembunuhan keji diduga berlatar belakang kasus korups di Semarang
Kriminalitas dan Hukum

Tiga Tahun Menunggu dalam Sunyi, Sudah 1.000 Hari Keluarga Iwan Boedi Menanti Keadilan

R. Izra
Kriminalitas dan Hukum

Nadiem Makarim Tak Hadiri Panggilan Pemeriksaan Kejagung Hari Ini, Dugaan Korupsi Chromebook

R. Izra
  • Home
  • Kantor dan Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
narakita.id
Facebook Twitter Youtube Rss Medium

Narakita merupakan media kolaboratif dengan tagline “New Hope for Everyone” yang membuka ruang untuk semua ide, semua koneksi dan semua masa depan.

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?