MASIH ingat seruan legendaris dari Susi Pudjiastuti, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan: “Yang tidak makan ikan, saya tenggelamkan!”? Seruan ini bukan cuma sekadar candaan, tapi ajakan serius untuk meningkatkan konsumsi ikan di masyarakat Indonesia.
Ikan memang sudah lama dikenal sebagai salah satu sumber protein hewani terbaik. Selain harganya relatif terjangkau, ikan juga mudah ditemukan di pasar hingga warung tradisional. Sayangnya, banyak orang belum memahami cara terbaik mengolah ikan agar nutrisinya tetap utuh dan optimal bagi tubuh.
Banyak orang masih mengandalkan metode menggoreng sebagai cara utama menyajikan ikan. Padahal, meskipun lezat dan menggugah selera, ikan goreng bukanlah pilihan terbaik untuk kesehatan.
Menurut dr. Johannes Chandrawinata, seorang spesialis gizi klinik, proses menggoreng bisa mengurangi kandungan omega-3 dalam ikan hingga 70–85 persen. “Selain itu, suhu tinggi saat menggoreng memicu terbentuknya senyawa aldehida yang bersifat toksik dan dapat meningkatkan risiko penyakit kronis, termasuk kanker,” ungkapnya.
Buat kamu yang ingin tetap menikmati lezatnya ikan tanpa harus kehilangan nutrisi penting, berikut adalah empat cara memasak ikan yang jauh lebih sehat dari sekadar digoreng:
1. Kukus: Simpel dan Menyehatkan
Metode mengukus mungkin terdengar asing untuk mengolah ikan, namun sebenarnya sangat direkomendasikan oleh ahli gizi. Proses ini tidak menggunakan minyak tambahan dan menjaga nutrisi tetap terjaga karena tidak melibatkan suhu ekstrem.
Ikan yang dikukus juga tetap mempertahankan kelembapan alaminya. Apalagi jika dibumbui dengan rempah-rempah sederhana seperti jahe, serai, dan jeruk nipis, hasilnya tak hanya lezat tapi juga sehat maksimal.
2. Pindang: Kaya Rasa, Kaya Gizi
Pindang ikan adalah salah satu kuliner khas Indonesia yang menyatukan cita rasa segar dan asam yang menyenangkan. Teknik merebus ikan dengan aneka bumbu dan asam alami seperti belimbing wuluh atau asam jawa membuat nutrisinya larut dalam kuah—jadi sebaiknya jangan sisakan kuahnya!
Selain menjaga kandungan omega-3, teknik ini juga menjadikan hidangan rendah lemak dan cocok untuk program diet sehat.
3. Pepes: Tradisi Sehat yang Terlupakan
Pepes adalah metode masak yang tidak hanya lezat tapi juga kaya akan manfaat kesehatan. Ikan yang dibumbui rempah kemudian dibungkus daun pisang sebelum dikukus atau dibakar menjadikan hidangan ini penuh rasa dan tetap bergizi.
Bungkus daun pisang ini berfungsi sebagai pelindung alami dari panas langsung, menjaga agar kandungan nutrisi tidak rusak dan tekstur ikan tetap lembut.
4. Bakar dengan Suhu Terkontrol
Membakar ikan bukan hal yang dilarang, asal dilakukan dengan benar. Kesalahan umum adalah membakar dengan bara api terlalu besar atau terlalu lama. Hal ini bisa menyebabkan terbentuknya senyawa karsinogenik yang membahayakan.
Solusinya, gunakan bara api kecil atau panggangan elektrik dengan pengaturan suhu rendah. Olesi ikan dengan minyak zaitun dan bumbu sederhana agar tetap sehat dan lezat.
Dengan mengetahui cara memasak yang tepat, kita tidak hanya bisa menikmati kelezatan ikan tapi juga mendapatkan seluruh manfaat nutrisinya. Jadi, daripada tergoda gorengan ikan setiap hari, yuk mulai coba empat metode masak sehat ini!
Ingat, ikan bukan sekadar lauk, tapi sumber gizi penting bagi tubuh. Jangan sampai cara masaknya justru merusak kebaikan alaminya. (*)