Sabtu, 14 Jun 2025
  • Feed
  • Like
  • Save
  • Aktivitas
  • Blog
  • Terkini
    • Kriminalitas dan Hukum
    • Politiik
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Serba-serbi
  • Opini
🔥 HOT NEWS
Akio Toyoda Klaim Kendaraan Listrik Lebih Kotor dan Tak Ramah Lingkungan, Mengapa?
Qatar dan Arab Saudi Tuan Rumah Putaran Keempat Kualifikasi
Enam Tim Tampil di Piala Presiden 2025, Dua Klub Asing
Tiket Terakhir Perempat Final Soekarno Cup 2025, Milik Kebumen
Kuota Terbatas, 93 Ribu Calon Siswa Tak Tertampung di SMA/SMK Negeri di Jateng
Font ResizerAa
narakita.idnarakita.id
  • Terkini
  • Sport
  • Serba-serbi
  • Opini
Search
  • Terkini
    • Kriminalitas dan Hukum
    • Politiik
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Serba-serbi
  • Opini
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Terkini

Pemprov Jateng Perbanyak Pompa di Pantura Sayung, Efektif Tangani Rob?

Pemprov Jateng menggunakan strategi pompanisasi untuk atasi rob di pantura, Sayung, Demak.

R. Izra
Last updated: Juni 12, 2025 11:38 am
R. Izra
Juni 12, 2025
Share
3 Min Read
Pompa portabel dioperasikan untuk menangani banjir rob di Sayung, Demak. (humas pemprov jateng)
Pompa portabel dioperasikan untuk menangani banjir rob di Sayung, Demak. (humas pemprov jateng)
SHARE

NARAKITA, DEMAK – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah berupaya menangani masalah banjir rob dengan berbagai strategi. Salah satunya dengan memperbanyak pompanisasi di titik banjir rob.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Jawa Tengah, Bergas Catursari Penanggungan mengatakan, pihaknya telah mengerahkan pompanisasi ke lokasi rob Sayung.

“Pompanisasi kami kerahkan. Itu sudah jalan sejak beberapa hari lalu,” kata Bergas, Rabu (11/6/2025).

Menurutnya, pompanisasi dilakukan di Desa/Kecamatan Sayung. Pompa tersebut dioperasikan tergantung dari kondisi rob yang ada. Atau, pompa tidak selalu menyala setiap saat.

“Pompanisasi kita operasikan on/off (nyala/mati) tergantung kondisi air rob yang ada di lapangan. Kalau air sudah surut, ya pompanya mati,” terangnya.

Adapun pompa yang dikerahkan sebanyak tiga unit. Dengan rincian, dua unit dari Dinas Pusdataru Provinsi Jateng, dan satu unit dari BPBD Provinsi Jateng. Pompa tersebut untuk menyedot air rob untuk dibuang ke saluran terdekat atau sungai sekitar.

“Pompa dikerahkan sampai waktu yang tidak ditentukan. Melihat kondisi rob di lapangan,” tambahnya.

Selain pompanisasi, kata Bergas, BPBD juga mengerahkan Prau Katamaram atau kapal fiber yang berfungsi untuk mengangkut anak sekolah terdampak rob.

“Prau Katamaram untuk mendukung anak sekolah, tergantung rob. Adik-adik sekolah yang terdampak rob, akan diangkut dengan kapal fiber ke sekolah, yang dijemput dari tempat tinggalnya, atau balai desa,” terangnya.

Kapal fiber/katamaram, jelas Bergas, disiapkan untuk mendukung aktivitas siswa atau pelajar yang akan menuju sekolah dari tempat tinggalnya. Hasil koordinasi ada 2 desa yaitu Desa Sriwulan dan Timbulsloko yang sudah mengajukan kebutuhan sarpras dimaksud untuk mengantar anak sekolah.

“Tentunya kebutuhan kapal katamaram disesuaikan juga dengan kedalaman genangan air yang terjadi,” jelasnya.

Selanjutnya, BPBD Provinsi Jateng juga akan mengadakan edukasi ke sekolah terkait pembentukan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) di SMAN 1 Sayung, pada Jumat (13/6/2025).

Sekda Jateng Sumarno mengatakan, pihaknya segera melakukan penanaganan rob Sayung Demak setelah adanya arahan dari Gubernur Jateng Ahmad Luthfi. Yang mana, selain adanya penanganan jangka panjang berupa tanggul laut (giant seawall), juga ada penanganan jangka pendek.

“Utamanya yang ada kaitannya dengan jalan nasional. Kita dari Pemprov Jateng yang akan mengeksekusi, kita akan pasang parapet di depan pabrik Polytron. Nanti setelah parapet sudah kita pasang, air yang ada di jalan raya akan kita sedot,” kata Sumarno.

Pihaknya ingin agar jalan nasional Sayung Demak kering, jadi tidak adan genangan air. Sehingga, meski kanan-kiri jalan, airnya tinggi, namun keberadaan parapet akan mampu menanggulangi air. Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah yang akan mengeksekusi.

Pemprov Jateng juga akan keruk sungai di sekitar lokasi. Ada banyak hal yang akan dilakukan oleh seluruh OPD Pemprov Jateng. Seperti Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya, Dinas Pusdataru, Dinas Perakim, BPBD, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pendidikan, Biro Kesra dan lainnya. (bai)

TAGGED:pompanisasirob demakrob panturarob sayung
Share This Article
Email Copy Link Print

T R E N D I N G

Akio Toyoda Klaim Kendaraan Listrik Lebih Kotor dan Tak Ramah Lingkungan, Mengapa?
Juni 14, 2025
Qatar dan Arab Saudi Tuan Rumah Putaran Keempat Kualifikasi
Juni 14, 2025
Enam Tim Tampil di Piala Presiden 2025, Dua Klub Asing
Juni 14, 2025
Tiket Terakhir Perempat Final Soekarno Cup 2025, Milik Kebumen
Juni 14, 2025
Kuota Terbatas, 93 Ribu Calon Siswa Tak Tertampung di SMA/SMK Negeri di Jateng
Juni 14, 2025

Berita Terkait

Politiik

Puan: Kenaikan Gaji Hakim Harus Jadi Momentum Reformasi Peradilan

T. Budianto
Kriminalitas dan Hukum

Ketua Hanura Jateng Mangkir

T. Budianto
Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), yang disebut kader PSI penuhi syarat sebagai nabi.
Terkini

Jokowi Bungkam soal Izin Tambang Nikel Raja Ampat: “Itu Urusan Teknis”, Tapi Lingkungan Rusak Siapa Tanggung?

Nugroho P.
Terkini

Undip Anggarkan Rp 11,9 Miliar Bangun Jogging Track

T. Budianto
  • Home
  • Kantor dan Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
narakita.id
Facebook Twitter Youtube Rss Medium

Narakita merupakan media kolaboratif dengan tagline “New Hope for Everyone” yang membuka ruang untuk semua ide, semua koneksi dan semua masa depan.

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?